Soppeng – Dalam upaya menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif, Babinkamtibmas bersama Babinsa dan aparat Desa Mattabulu menggelar kegiatan penyuluhan tentang bahaya perundungan (bullying) dan pentingnya pendidikan di SDN 237 Aletellue. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa dan guru, dengan tujuan memberikan pemahaman mendalam tentang dampak negatif bullying dan pentingnya sikap saling menghargai, 3 September 2024.
Kepala SDN 237 Aletellue, Muhlis, S.Pd, M.Pd, menyambut baik inisiatif ini. Ia menekankan bahwa sosialisasi semacam ini sangat diperlukan untuk membimbing siswa dalam memahami perilaku yang baik dan buruk. "Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, siswa dapat lebih memahami dampak negatif dari bullying dan semakin termotivasi untuk belajar," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Babinsa Kopda Budi mengingatkan para siswa tentang pentingnya sikap saling menghargai dan mendukung satu sama lain. "Bullying itu tidak baik. Kita harus saling membantu dan mendukung satu sama lain," tegasnya. Ia juga mendorong para siswa untuk rajin belajar agar bisa meraih cita-cita mereka di masa depan.
Babinkamtibmas Andi Tawakkal, yang juga turut memberikan materi, membahas peraturan perundang-undangan terkait tindak kekerasan, termasuk bullying. "Jika ada yang berani melakukan bullying, kita akan tindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku," katanya dengan tegas.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi interaksi antara narasumber dan para siswa, yang berlangsung dengan sangat antusias. Para siswa aktif bertanya dan berpartisipasi, menunjukkan minat yang tinggi terhadap materi yang disampaikan. Acara ini diharapkan dapat membekali siswa dengan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang positif dan bebas dari perilaku bullying.
0 Komentar